SiPADU (Sistem Informasi Pelayanan PosyaAnDU) merupakan Inovasi terobosan DP2KBP3A Kota Pontianak
SiPADU (Sistem Informasi Pelayanan PosyaAnDU) merupakan Inovasi terobosan DP2KBP3A Kota Pontianak
Pelaksanaan Acara Rundown Kegiatan Sosialisasi Posyandu dan Launching Aplikasi Sistem Informasi Pelayanan Posyandu (Sipadu) Posyandu 6 Standar Pelayanan Minimal (Spm) yang diadakan di rumah jabatan Walikota Pontianak dihadiri Ketua Tim Pembina Posyandu Kota Pontianak Ny. Dr. Dra. Hj. Yanieta Arbiastutie Edi K., Apt., MM., M.Sc, Kepala DP2KBP3A Kota Pontianak dr. Rifka, MM, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak dr. Saptiko, M.Med. PH, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Pontianak Ir. Firayanta, MT, Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pontianak Dra. Wasis Utami Hidayati beserta camat dan lurah serta tamu Undangan, dengan di pandu moderator Dwi Yuniarto, SE.
Sambutan Ketua Tim Pembina Posyandu Kota Pontianak Ny. Dr. Dra. Hj. Yanieta Arbiastutie Edi K., Apt., MM., M.Sc mengatakan” posyandu ke depan tidak hanya melayani aspek kesehatan, tetapi juga berperan sebagai simpul pelayanan sosial berbasis komunitas.
“Regulasi terbaru menekankan pentingnya transformasi posyandu menjadi layanan terintegrasi yang mencakup enam SPM, mulai dari kesehatan, pendidikan, sosial, pekerjaan umum, perumahan, hingga ketenteraman dan perlindungan masyarakat,” ujarnya, Kamis,3/7/25
Kebijakan ini mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 13 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Posyandu, yang menegaskan bahwa posyandu harus menjadi ujung tombak dalam pelayanan dasar masyarakat secara terpadu.
Peluncuran Posyandu 6 SPM ini juga dibarengi dengan perkenalan aplikasi SiPADU, sebuah sistem digital yang dirancang untuk membantu pencatatan dan pelaporan kegiatan Posyandu. Aplikasi ini dirancang untuk mendata sejak kelahiran bayi hingga mendeteksi risiko stunting dan kemiskinan ekstrem.
“Inovasi ini merupakan terobosan dari DP2KBP3A Kota Pontianak agar kader posyandu dapat bekerja lebih efisien dan menyajikan data yang akurat,”terang Yanieta.
Aplikasi ini memungkinkan pemantauan sejak kelahiran bayi, deteksi dini risiko stunting, Aplikasi SiPADU dijadikan platform kolaborasi lintas sektor, khususnya antarinstansi yang berkaitan langsung dengan pelayanan hingga pemetaan potensi kemiskinan ekstrem di lingkungan masyarakat.
SiPADU bukan sekadar inovasi teknologi, tetapi bentuk komitmen kita untuk melayani masyarakat secara lebih cepat, tepat, dan medorong Pelayanan Masyarakat Lebih Inklusif” Tuturnya.
Referensi Berbagai Sumber
Post by jmk